Palangka Raya, Suarapewarna.com - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) selalu menjadi sorotan utama dalam dinamika politik sebuah daerah. Begitu juga di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), di mana para politisi dan tokoh masyarakat mempersiapkan diri untuk menjadi pemimpin berikutnya. Salah satu figur yang menarik perhatian dalam ajang Pilkada Kalteng 2024 adalah H. Abdul Razak, seorang politisi senior dari Partai Golongan Karya (Golkar).
H. Abdul Razak telah mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon (Bacalon) Gubernur Kalteng ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Kalteng. Langkah ini menandai upaya serius Razak dalam meraih posisi strategis tersebut. Razak bersama dengan rombongan mendatangi sekretariat DPW PAN Kalteng di Jalan Tingang, Palangka Raya, untuk melakukan pendaftaran tersebut pada Rabu, (01/05/2024).
Dalam pernyataannya, Razak menjelaskan bahwa kunjungannya ke DPW PAN Kalteng merupakan kelanjutan dari serangkaian pertemuan dengan beberapa partai politik di Kalteng, seperti PDI Perjuangan, Partai Nasdem, dan Partai Keadilan Sejahtera. Razak secara tegas menyatakan pentingnya kerjasama lintas partai dan dukungan masyarakat sebagai kunci pembangunan di Kalteng.
Dengan mendaftarkan diri ke PAN Kalteng, Razak menunjukkan strateginya untuk membentuk koalisi yang kuat menjelang Pilkada Kalteng. Baginya, dukungan dari berbagai partai politik dan masyarakat menjadi landasan utama dalam mencapai tujuannya.
Tidak hanya mengandalkan dukungan partai politik, Razak juga memperhitungkan dukungan dari berbagai elemen masyarakat. Dalam perjalanannya sebagai Bacalon Gubernur Kalteng, dukungan dari masyarakat serta partai politik, terutama dari Partai Golkar yang menjadi basisnya, menjadi faktor penting bagi ambisinya untuk maju dalam Pilkada.
Di sisi lain, Ketua DPW PAN Provinsi Kalteng, H. Achmad Diran, memberikan sambutan positif terhadap keputusan Abdul Razak untuk mendaftarkan diri sebagai Bacalon Gubernur Kalteng. Diran mengungkapkan bahwa Razak memiliki potensi besar untuk diusung oleh PAN Kalteng. Namun, ia juga menegaskan bahwa PAN Kalteng tetap terbuka untuk menerima pendaftaran dari siapa pun yang berminat untuk maju dalam Pilkada.
Setelah pendaftaran, semua berkas dan keputusan akan diserahkan kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN untuk evaluasi dan pertimbangan lebih lanjut. Ini menunjukkan bahwa proses seleksi dalam partai tersebut akan dilakukan secara transparan dan profesional.
Dengan langkah Abdul Razak yang telah mendaftar sebagai Bacalon Gubernur Kalteng, Pilkada Kalteng 2024 semakin menarik perhatian publik. Siapakah yang akan menjadi figur utama dalam perhelatan politik ini, dan bagaimana dinamika koalisi serta dukungan masyarakat akan memengaruhi hasil akhirnya, menjadi sorotan yang menarik untuk diikuti. [Hery/Red]
).jpg)
