Palangka Raya, Suarapewarna.com – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah, M. Reza Prabowo, S.IP., M.P.A., menghadiri kegiatan Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dan Gebyar Pendidikan Unggul Muhammadiyah untuk Kalteng Lebih Berkah, yang digelar di Kampus 3 Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR), Jalan Ir. Soekarno, Palangka Raya, pada Jumat (9/5/2025).
Acara ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), dan menjadi momen istimewa dengan kehadiran Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) RI, Prof. Dr. H. Abdul Mu’ti, M.E.O., bersama Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran, Wakil Gubernur H. Edy Pratowo, serta sejumlah pejabat penting lainnya, termasuk Forkopimda Provinsi Kalteng, Plt. Sekda Prov. Kalteng Leonard S. Ampung, para kepala perangkat daerah, mahasiswa, dan pelajar se-Kalimantan Tengah.
Dalam wawancara, M. Reza Prabowo menyampaikan bahwa kunjungan Menteri Dikdasmen ini merupakan hadiah spesial bagi dunia pendidikan Kalimantan Tengah. “Kehadiran beliau menjadi berkah tersendiri, menambah semangat kita untuk terus berinovasi dan membangun pendidikan yang unggul,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini telah berlangsung selama empat hari, dengan partisipasi aktif dari sekolah-sekolah unggulan se-Kalteng. Berbagai produk dan inovasi pendidikan ditampilkan dalam stan pameran, menunjukkan kreativitas dan semangat siswa-siswi Kalimantan Tengah.
“Alhamdulillah, Menteri memberikan respon positif. Beliau sangat terkesan melihat kreativitas para pelajar dan menyatakan bahwa pendidikan di Kalimantan Tengah telah satu langkah lebih maju,” tutur Reza.
Terkait arah pembangunan pendidikan ke depan, Reza juga menegaskan bahwa pihaknya tengah melakukan pendataan sekolah-sekolah yang memerlukan revitalisasi, sebagai tindak lanjut dua program prioritas Presiden Prabowo Subianto, yakni revitalisasi sekolah dan digitalisasi pembelajaran.
“Kami terus berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan di kabupaten/kota. Hasil pendataan ini akan kami ajukan ke Kementerian agar dapat ditindaklanjuti. Ini menjadi bagian dari transformasi pendidikan yang terintegrasi dan merata di seluruh wilayah Kalimantan Tengah,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa digitalisasi pembelajaran telah mulai diimplementasikan di Kalteng, sesuai arahan Gubernur Sugianto Sabran, dan selaras dengan kebijakan nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo.
“Transformasi pendidikan tidak bisa dilakukan sendiri, kami butuh dukungan semua pihak. Oleh karena itu, kolaborasi lintas sektor akan menjadi kunci keberhasilan program ini,” pungkas Reza Prabowo.[Hry/Red]