Ads

VIRAL!!! TEMUAN BATU BERISI EMAS DI BUKIT NAGA - TEWAH

 


Palangka Raya – Suarapewarna.com | Masyarakat Kecamatan Tewah beberapa hari terakhir dihebohkan dengan temuan batu yang berisikan emas di wilayah Desa Sumur Mas Kecamatan Tewah Kabupaten Gunung Mas, Provinsi Kalimantan tengah.

Temuan batu berisi emas tersebut, juga menarik warga dari luar daerah lainnya untuk datang ke lokasi, untuk berburu emas di daerah itu.

 

Kapolres Gunung Mas, Kalimantan Tengah, AKBP Asep Bangbang Saputra melalui Kapolsek Tewah Ipda Teguh Triyono mengimbau warga, supaya tidak tergiur dengan informasi penemuan bongkahan batu dengan kandungan emas atau yang biasa disebut warga urat emas di wilayah Desa Sumur Mas, Kecamatan Tewah.

Dari Hasil perbincangan dengan beberapa warga sekitar, mereka mengaku terpancing dan tergiur karena adanya informasi penemuan batu dengan kandungan emas. Akan tetapi, ternyata mereka pulang dengan tangan hampa. Dia menyebut, kalaupun ada warga yang mendapat bongkahan batu dengan kandungan emas, namun hasil yang didapat tidak seimbang dengan pengorbanan waktu dan tenaga yang dikeluarkan.

“Awalnya ada informasi yang belum jelas kebenarannya, yang beredar dari mulut ke mulut dan dari media sosial, yang menyebut bahwa seorang warga menemukan batu dengan kandungan emas di Sumur Mas,” ungkap Ipda Teguh Triyono.

Dari informasi yang beredar, yang bersangkutan memperoleh urat emas seberat 70 gram dari bongkahan batu tersebut.

Hal itu yang membuat warga lainnya tergiur dan ingin mencoba peruntungan.

“Namun pada kenyataannya, ternyata sejumlah warga pulang dengan tangan hampa alias tidak mendapat batu yang mengandung emas. Hal itu tentunya membuang waktu dan tenaga dari warga yang bersangkutan,” beber Ipda Teguh.

 

Berdasar dari pengalaman sejumlah warga yang pulang dengan tangan hampa, dia mengimbau kepada warga lainnya agar tidak terpancing dan tergiur untuk ikut mencoba mencari batu dengan kandungan emas di Sumur Mas.

 

“Lebih baik warga memanfaatkan waktu dan tenaga dengan melakukan aktivitas sehari-hari seperti biasa, kegiatan yang produktif dan pasti menghasilkan. Jangan ikut terpancing dan terpengaruh informasi yang belum jelas kebenarannya,” ucapnya.

 


Saat ini pihak kepolisian pun terus mengimbau kepada warga, agar tidak melakukan illegal mining dan tidak menggunakan bahan kimia yang berbahaya seperti merkuri. Bagi yang melanggar akan dikenakan sanksi sesuai perundangan yang berlaku.

 

“warga khususnya penambang emas tradisional diimbau tidak memakai mesin dalam mencari emas di Bukit Naga. Hal itu untuk mencegah terjadinya longsor yang bisa membahayakan kesemalatan mereka, Kami dan perangkat desa sudah mengimbau agar tidak memakai mesin untuk mencari emas” demikian yg dikatakan Ipda Teguh Triyono. (H/SP)

 

 

Posting Komentar

0 Komentar
Bijaklah berkomentar, berikan kritik dan pesan yang baik.
close
Banner iklan disini