Palangka
Raya, Suarapewarna.com - Dalam Suasana Hari
Jadi Provinsi Kalimantan Tengah yang ke 66 Tahun serta kemeriahan Festival Budaya
Isen Mulang Tahun 2023, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dinas
Kebudayaan dan Parawisata menggelar karantina dan pembekalan pemilihan Jagau
dan Bawi Nyai Pariwisata Provinsi Kalteng Tahun 2023 bertempat di
Swiss-Belhotel Danum.(22/5/23)
Kegiatan ini untuk menggali batas dan
potensi di bidang pariwisata yang diharapkan dapat menghasilkan kader-kader
berkualitas yang dapat menjadi figur panutan bagi generasi muda di Kalimantan
Tengah.
Kepala Dinas kebudayaan dan Parawisata
Kalteng, Adiah Chandra Sari melalui Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Rosita
Murnia, dalam sambutannya mengatakan Putra Putri yang hadir dalam acara ini
adalah putra putri terbaik yang dimiliki oleh provinsi Kalimantan Tengah.
“Saya mengucapkan selamat kepada seluruh
peserta yang telah terpilih untuk mewakili kabupaten kotanya masing-masing
setelah melalui serangkaian proses seleksi yang cukup ketat. Saya yakin dan
percaya bahwa seluruh peserta yang hadir dalam ruangan ini adalah putra-putri
terbaik figur pemuda yang merupakan representasi potensi dan keunggulan dari
seluruh kabupaten kota yang ada di Kalimantan Tengah,” kata Rosita
“proses seleksi telah dilakukan di
daerah asal masing-masing tentu menjadi pengalaman yang berharga dan modal awal
untuk bisa berkompetensi di tingkat provinsi. Pemilihan di tingkat provinsi ini
agar dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk menampilkan bakat talenta
dan semua kemampuan yang terbaik yang dimiliki.” Tegas Rosita
Rosita juga berharap dengan diadakannya
Kegiatan Karantina dan Pembekalan Pemilihan Jagau dan Bawi Nyai Pariwisata ini menjadi
sarana untuk menumbuhkan optimisme dan kepedulian generasi muda untuk
senantiasa berada di gardan ke depan dan menjadi pionir utama untuk
memperkenalkan berbagai kelebihan dan keunikan budaya serta potensi wisata yang
ada di Kalimantan Tengah agar lebih dikenal baik ditingkat nasional bahkan jauh
lebih besar lagi di kancah internasional. (HSP/Red)